Jumat, 15 Agustus 2008

Stoner Tarik Kritikan Pada Rossi


Brno - Usai menjalani balapan seru di Laguna Seca, Casey Stoner mengkritik cara membalap Valentino Rossi yang dinilainya berbahaya. Tapi jelang GP Republik Ceko akhir pekan ini, dia menarik ucapannya.

"Balapan kotor", demikian Stoner menjuluki persaingan sengit dirinnya dengan Rossi di Laguna Seca tiga pekan lalu. Lewat pertarungan menegangkan, jagoan Ducati itu harus menjadi pihak yang kalah setelah dia sempat terjatuh dan terpaksa menerima The Doctor duduk di podium teratas.

Selain diwarnai debat di atas podium, saat itu Stoner juga enggan menjabat tangan seteru besarnya itu. Sementara Rossi sendiri menjawab ktitikan Stoner dengan enteng: "Inilah balapan," ujarnya saat itu.

Saat akan kembali bertarung dengan Rossi di GP Republik Ceko akhir pekan ini, Stoner sepertinya tak mau mengungkit kembali insiden tersebut. Dia malah menyebut kalau komentar yang dikeluarkannya adalah buah dari kemarahan dan sebuah tindakan yang berlebihan.

"Seperti semua pembalap, kami kadang bereaksi seperti itu," ungkap Stoner yang akhirnya menjabat tangan Rossi usai konferensi pers. "Saya pikir Valentino telah membuat komentar yang sama dengan apa yang pernah Toni (Ellias) lakukan di masa lalu. Saya pikri saat itu kami bertindak berlebihan," ungkap Stoner di Crash.

Pertarungan dahsyat antara Stoner dan Rossi tentunya diharapkan terjadi lagi di Brno akhir pekan ini. Namun itu mungkin tak akan terjadi karena kembalinya Dani Pedrosa yang merupakan juara musim lalu dan absen di GP AS lantaran cedera.

Stoner pun mengaku tak mau memasang target muluk di seri ke-12 musim ini. "Saya berharap bisa lebih memberikan perlawanan di lap-lap terakhir. Akan sangat baik jika saya bisa memberi tekanan sampai di lap terakhir..

"Valentino mengatakan kalau tujuh balapan (tersisa) adalah waktu yang panjang, tapi buat saya itu adalah waktu yang singkat. Kami selalu butuh lebih banyak latihan (untuk berusaha mengejar Rossi), tapi kami hanya bisa melakukan apa yang bisa kami lakukan," pungkas pemuda Australia itu.

  • Detik Sport

  • Tidak ada komentar: